MATARAM, STIGMA.CO.ID – Memasuki hari ke dua kunjungan kerja Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi, S.I.P, M.Sc., di wilayah Korem162/Wira Bhakti dilanjutkan dengan agenda kunjungan kerja ke Kodim 1606/Mataram dan Kodim 1620/Lombok Tengah, pada Rabu (6/9/2023).
Sebelum melaksanakan kunker di kedua Kodim tersebut, Pangdam beserta rombongan mengawali aktivitas dengan melaksanakan olahraga pagi bersama dengan personel Makorem 162/Wira Bhakti di lapangan Mayonif 742/SWY. Pada kesempatan itu, Pangdam memberikan pengarahan kepada segenap Prajurit dan PNS se-Garnizun Mataram, agar selalu menjaga kesehatan yang salah satunya adalah melaksanakan olahraga.
Usai olahraga bersama, Pangdam beserta rombongan melanjutkan agenda kunjungan kerja ke Kodim 1606/Mataram dan Kodim 1620/Lombok Tengah. Di kedua Kodim tersebut, Pangdam disambut oleh masing-masing Komandan Kodim, yaitu Dandim 1606/Mataram Letkol Letkol Arm Muh. Saifudin Khoirozzamani, S.Sos., M.H., dan Dandim 1620/Lombok Tengah Letkol Kav Andi Yusuf Kertanegara, beserta jajarannya dan Forkopimda setempat.
Setelah menerima paparan satuan dari Komandan Kodim, Pangdam memberikan pengarahan kepada seluruh anggota yang diawali dengan memperkenalkan diri. Pangdam menyampaikan bahwa menjadi prajurit harus berupaya minimal menjaga dan membangun satuan dengan segala keterbatasan.
“Semua prajurit apapun pangkatnya harus disiplin. Tinggi rendahnya pangkat adalah bagian dari takdir dan rizki, jangan ingin selalu terlihat tinggi dan melihat ke atas, sehingga kita diberikan kemudahan kelancaran dan kesehatan. Syukuri apa yang diperoleh saat ini maka Allah akan menambah nikmat kepada kita,” ungkap Pangdam.
Lebih lanjut Pangdam berpesan agar keberadaan Babinsa di Desa binaanya dapat membatu dan diterima oleh Masyarakat, diharapkan semua prajurit untuk hidup teratur, menjaga kesehatan serta tidak boros, Pangdam juga menekankan tentang program dari Kasad agar semua prajurit harus memiliki rumah pribadi walaupun kecil, sehingga pada saat pensiun nanti bisa menempati rumah sendiri.
Menghadapi Pemilu 2024 mendatang, Pangdam mengingatkan untuk menjaga netralitas dalam perhelatan pesta demokrasi Pemilu tersebut. Selain itu, Pangdam juga menekankan agar prajurit TNI tidak terlibat dalam politik praktis dalam Pemilu yang artinya tidak ikut campur, berpihak serta mempengaruhi, atau berkegiatan dalam Pemilu.
“Kita harus tetap netral dalam Pemilu, meskipun tugas TNI memberikan bantuan kepada Polri dalam menjaga keamanan setiap tahapan Pemilu,” tegas Pangdam.
Dalam kunjungannya di masing-masing Kodim tersebut, Pangdam didampingi oleh Danrem 162/WB, Asintel Kasdam IX/Udy, Asops Kasdam IX/Udy, Kapendam IX/Udy, Kabekangdam IX/Udy, Kapaldam IX/Udayana, Kahubdam IX/Udyana, Kakesdam IX/Udy, Kasrem 162/WB, Para Kasi Kasrem 162/WB dan Dandeninteldam IX/Udy. (Pendam IX/Udy)