Mappilu PWI JAYA Siap Kawal Pemilu dan Pilkada 2020

Jakarta, Stigma – Pengurus Masyarakat dan Pers Pemantau Pemilu (Mappilu) PWI Provinsi DKI Jakarta masa bhakti 2020 – 2025, resmi terbentuk setelah melalui hasil rapat pengurus Harian PWI Jaya, yang berlangsung di Gedung Sasana Prasada Karya, Jakarta Pusat, Senin (14/9/2020) lalu.

Dalam rapat tersebut diputuskan sebagai Penanggung Jawab Sayid Iskandarsyah. Ketua Mappilu PWI DKI Jakarta Iqbal Irsyad, kemudian Sekretaris Budi Nugraha, Bendahara Sugiarto, Divisi Pemantauan Teguh Wijaya, Divisi Pendidikan, Pelatihan dan Sosialisasi Algooth Putranto, Divisi Informasi dan Publikasi Ivan Syahruna Lubis, Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Arman Suparman, SH.MH.

Ketua Mappilu PWI DKI Jakarta Iqbal Irsyad mengungkapkan, Mappilu PWI DKI Jakarta memiliki tanggungjawab mengimplementasikan peran tugas pers dalam tanggung jawab kebangsaan dan kehidupan berdemokrasi.

“Sudah saatnya Mappilu PWI DKI Jakarta berperan dalam mewujudkan Pemilu yang berkualitas dan bermartabat, khususnya Pemilu yang ada ada di Ibu Kota Jakarta,” kata Iqbal saat melakukan rapat perdana di Jakarta, Jumat (18/9/2020).

Selain itu, Ketua Mappilu PWI DKI Jakarta juga menjelaskan, tahun ini Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di DKI tidak ada, namun kita terus mencari informasi dan perkembangan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020, apalagi saat masa pandemi seperti ini.

Iqbal menyebutkan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menjadwalkan pemungutan suara Pilkada serentak tahun 2020 pada tanggal 9 Desember 2020 yang dilaksanakan serentak 270 kota dan kabupaten di 9 provinsi di Indonesia.

“Kita tetap melihat dan memantau melalui rekan-rekan wartawan peliput kegiatan Pilkada tersebut. Apalagi saat Covid-19 tentunya protokol kesehatan menjadi peroritas utama dalam pelaksaan, baik itu saat kampanye calon, sampai tahapan pemilihan,” paparnya.

Namun Iqbal menyebutkan, biarpun DKI Jakarta masih lama melaksanakan Pilkada, namun tetap melaksanakan berbagai program kerja yang menyangkut Pilkada, baik itu sosialisasi kepada pemilih baru, pelatihan wartawan meliput Pilkada, maupun hal-hal yang menyangkut pemilu jujur dan adil tetap dilakukan .*(red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *